KELIRU, KASUS HIV/AIDS OKI CAPAI 12 RIBU JIWA

Pemberitaan media online lokal dan salah satu akun media sosial Instagram menyebarkan informasi yang menyebut jumlah penderita HIV/AIDS di Kabupaten OKI mencapai 12.110 jiwa sepanjang tahun 2024.

CEK FAKTA:
Dilansir dari Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, dijelaskan bahwa angka 12.110 tersebut adalah target skrining atau pemeriksaan untuk mendeteksi dini HIV/AIDS, bukan jumlah penderita. Pemeriksaan ini menyasar ibu hamil, pekerja hiburan malam, dan masyarakat umum yang mengalami gangguan kesehatan terkait.

Amrina Rosyada, aktivis HIV/AIDS di OKI, juga menegaskan bahwa jumlah pengidap HIV/AIDS di OKI jauh lebih rendah, yaitu kurang dari 50 jiwa, dan tidak dapat dihitung dalam satu tahun.

KESIMPULAN:
Klaim dalam unggahan tersebut yang menyebut jumlah penderita HIV/AIDS di OKI mencapai 12.110 jiwa adalah salah. Angka tersebut merupakan target skrining, bukan jumlah kasus, dan tidak sesuai dengan kenyataan. (Misleading Content)

RUJUKAN :
https://www.radarbahtera.com/berita-kasus-hiv-aids-oki-capai-12-ribu-jiwa-itu-hoax/
.
https://www.kitaindonesiasatu.com/news/klarifikasi-dinas-kesehatan-oki-kasus-hiv-aids-bukan-12-ribu-jiwa-melainkan-target-pemeriksaan/
.
https://beritamusi.co.id/keliru-kasus-hiv-aids-di-oki-capai-12-ribu-jiwa/?amp=1

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top